KLATEN – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Klaten menggelar pelantikan dan pengambilan sumpah/janji pejabat struktural di Pendapa Ageng Kabupaten Klaten, Selasa (19/3/2024). Agenda tersebut sebagai penyegaran struktur jabatan di lingkungan Pemkab Klaten.
Bupati Klaten, Sri Mulyani hadir secara langsung untuk melantik dan mengambil sumpah/janji. Dalam kesempatan tersebut, Bupati mengatakan selain penyegaran, pelantikan tersebut dilakukan untuk mengisi jabatan pimpinan tinggi pratama yang mengalami kekosongan.
“Ini merupakan agenda yang biasa dilakukan dalam organisasi pemerintahan, termasuk di Pemkab Klaten. Khususnya untuk jabatan pimpinan tinggi pratama memang harus segera diisi karena adanya kekosongan,” ungkapnya.
Dalam pelantikan tersebut, sebanyak 7 Aparatur Sipil Negara (ASN) eselon II dilantik untuk mengisi jabatan pimpinan tinggi pratama. Di antaranya Staf Ahli Bupati, Kepala Badan Pengelola Keuangan Pendapatan dan Aset Daerah (BPKPAD), Kepala Dinas Kesehatan, Kepala Dinas Sosial Pemberdayaan Perempuan Perlindungan Anak dan Keluarga Berencana (DINSOSP3AKB), Kepala Dinas Perumahan Dan Kawasan Permukiman (Disperakim), Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo), dan Kepala Dinas Penanaman Modal Dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP).
Kepada pejabat yang dilantik, Bupati berpesan agar seluruh ASN yang dilantik dan diambil sumpah/janji untuk melaksanakan tugas jabatannya secara optimal. Ia juga meminta agar kualitas kinerja semakin ditingkatkan, khususnya dalam melaksanakan tugas yang baru.
“Jabatan merupakan tanggung jawab disampirkan pada pundak saudara-saudari sekalian. Ini merupakan langkah awal dalam mengemban amanah yang baru. Laksanakan tugas dengan sebaik-baiknya, yang sudah baik agar terus ditingkatkan,” paparnya Sri Mulyani.
Kepala Badan Kepegawaian Dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Kabupaten Klaten, Agus Setyawan Prasetyoko mengatakan total pejabat yang dilantik yaitu 92 ASN termasuk Pejabat Pimpinan Tinggi Pratama. Selain itu, pelantikan ini sekaligus sebagai pengukuhan kembali lantaran adanya perubahan susunan organisasi tata kerja (SOTK) dan nomenklatur pada Organisasi Perangkat Daerah (OPD).
“Terdapat perubahan SOTK dan nomenklatur pada Bappeda Litbang menjadi Badan Perencanaan Pembangunan Riset dan Inovasi Daerah, yaitu sebanyak 9 pejabat. Dan perubahan SOTK pada UPT di bawah DKPP (Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian) sebanyak 7 pejabat,” katanya menjelaskan.
Adapun jumlah pejabat yang dilantik secara rinci, yaitu 7 pejabat pimpinan tinggi pratama, 40 pejabat administrator, dan 29 pejabat pengawas. Selain itu, dalam kesempatan yang sama turut dilantik 11 kepala Sekolah Menengah Pertama (SMP) dan penyerahan SK penunjukan koordinator wilayah bidang pendidikan. (ang/Kominfo-klt)
telah dibaca: 668 kali