Pasar Gedhe Klaten Terbangun, Pemkab Klaten Gelar Tasyakuran

KLATEN- Pemerintah Kabupaten Klaten melalui Dinas Koperasi Usaha Kecil Menengah dan Perdagangan (DKUKMP) dalam rangka tasyakuran Pasar Gedhe Klaten menggelar konser musik.

Konser musik tersebut dengan menghadirkan grup populer dangdut Guyon Waton dan sederet artis lokal seperti 7 signs serta Seven Line, Sabtu (02/12/2023) di Alun-Alun Klaten.

Terlihat ribuan masyarakat dan pedagang Pasar Gedhe Klaten tumpah ruah larut dalam konser musik dan berdendang bersama.

Turut hadir Forkopimda, Dirut BUMD, Kepala OPD, Camat, dan tamu undangan.

Kesempatan tersebut Bupati Klaten, Sri Mulyani juga melakukan potong tumpeng yang diserahkan kepada Kepala DKUKMP sebelum konser musik berlangsung.

Dalam sambutannya Bupati Klaten, Sri Mulyani mengaku bersyukur terwujudnya Pasar Gedhe Klaten.

“Alhamdulillah hari ini kita bisa melaksanakan selamatan dalam rangka syukuran Pasar Gedhe Klaten. InsyaAllah besok Senin, 4 Desember 2023 akan diresmikan secara langsung oleh Ketua DPR RI, Ibu Puan Maharani,” kata Sri Mulyani.

Ia juga menyampaikan Pasar Gedhe Klaten yang megah bangunannya sudah bisa digunakan oleh para pedagang dan beroperasi.

Baca Juga:  Sambang Warga Desa Pundungsari, Pembangunan Lumbung Padi Jadi Sorotan

“Tentunya fasilitasnya luar biasa dan sarana pra sarana yang lengkap,” terang Sri Mulyani.

Sementara itu, Kepala DKUKMP, Anang Widjatmoko menyampaikan konser musik ini sebagai rasa syukur Pemerintah Kabupaten dengan adanya Pasar Tradisional yang telah dibangun dengan dua tahapan.

Pasar ini dibangun Kementerian PUPR yang menghabiskan anggaran senilai Rp. 88,8 miliar. Dimana pasar ini terbagi menjadi empat zona, yakni Zona A dengan 340 kios dan 466 los, Zona B dengan 46 kios dan 152 los, Zona C dengan 54 kios, serta Zona D dengan 28 kios,” kata Anang.

Anang juga menyebut Pasar Gedhe Klaten mampu menampung 1.000 pedagang dan pedagang oprokan sejumlah 400 pedagang.

(ttr-kominfo/klt)

telah dibaca: 82 kali

Comments are closed.