Perangi HIV/AIDS, KPA Klaten Kampanye di CFD

KLATEN- Peringatan Hari AIDS sedunia, Komisi Penanggulangan AIDS (KPA) Kabupaten Klaten kampanye perangi HIV/AIDS di Car Free Day (Halaman Gedung Wanita), Minggu (04/12/2022).

Acara tersebut KPA juga memberikan fasilitas secara gratis seperti tes HIV, skrining gula dan darah, pemeriksaan tekanan darah, pemeriksaan kadar lemak tubuh, pembagian buah dan sayur, konsultasi kesehatan, konsultasi gizi, dan vaksinasi covid-19.

Dihadiri oleh Forkopimda Klaten, Sekda Kabupaten Klaten,Asisten, Kepala OPD, Ketua TP PKK, Ketua DWP, Ikatan Dokter Indonesia Klaten, Kepala Puskesmas, Direktur Rumah Sakit, Orang Dalam HIV/AIDS (ODHA) dan lainnya.

Bupati Klaten dalam hal ini diwakili ileh Sekda Kabupaten Klaten, Jajang Prihono menyebut Pemerintah memiliki harapan tinggi dari kegiatan tersebut dan agar hisa menghasilakn hal-hal postif dalam penanganan HIV/AIDS.

Ia menyebut jumlah kasus HIV terus meningkat per tahun, sementara jumlah kasus AIDS relatif stabil.
Ia memapaparkan kasus HIV di Kabupaten Klaten tahun 2007 sampai September 2022 sebanyak 1.271 orang. Dimana 98 % penularan karena transmisi seksual baik heteroseksual ataupun homoseksual, sedangkan sisanya adalah penularan dari ibu ke bayinya.

Baca Juga:  Cegah Peredaran Rokok Ilegal, Diskominfo Klaten Gelar Konser Aftershine

Ia mengatakan Temuan OD(Orang Dengan) HIV didominasi laki-laki sebanyak 67% dan perempuan 33%, temuan paling tinggi dari usia 25 tahun sampai 49 tahun sebanyak 816 kasus, sedangkan kematian karena AIDS terlaporkan 185 orang dan kasus-kasus tersebut sudah tersebar di 26 kecamatan.

“Saya mengajak masyarakat Kabupaten Klaten, agar berpartisipasi mencegah penularan HIV/ AIDS. Upaya penanggulangan bertujuan untuk mewujudkan target Three Zero di tahun 2030 yaitu target tidak ada penularan baru hiv, target tidak ada kematian akibat AIDS dan tidak ada stigma dan diskriminasi kepada pengidap HIV/AIDS atau ODHA (Orang Dengan HIV/AIDS)

Sementara, Ketua KPA Klaten, Ronny Roekmito melaporkan bahwa kegiatan dalam peringatan Hari AIDS Sedunia tersebut dapat memberikan edukasi kepada masyarakat agar semakin waspada HIV/AIDS.

“Mengingat jumlah kasus HIV mencapai angka 1.271 sampai dengan september 2022. Kemudian akhir September sampai November 2022 bertambah menjadi 1.284 kasus. Peningkatan tersebut karena ada kesadaran masyarakat untuk memeriksakan tes HIV,” terangnya.

Ia mengatakan dengan adanya kampanye atau edukasi perangi HIV/AIDS akan menyebarkan 5.000 leaflet kepada masyarakat di CFD.

Baca Juga:  Buka Festival Antikorupsi 2024, Bupati : Ayo Bergerak Bersama Cegah Korupsi

“Kami tahun 2022 ini dalam rangka Hari AIDS Sedunia di Klaten memilih tema Bersinar Tanpa HIV/AIDS. Mudah-mudahan angka HIV di Klaten, kita bisa ditekan,” ujarnya.

Ia menambahkan bahwa kegitan tersebut didukung oleh sembilan komunitas yang komitmen menanggulangi HIV/AID antara lain dari Komunitas Dukungan Sebaya (ODHA yang selalu memantau bagi ODHA baru agar mau minum obat secara rutin, komunitas musik beatbox, komunitas musik reggae, komunitas drone, komunitas reptil, komunitas sepeda BMX, komunitas stand up comedy Klaten, dan komunitas tatto.

Terakhir, Forkopimda Kabupaten Klaten menyerahkan alat peraga edukasi kepada perwakilan petugas dan dilanjutkan dengan kampanye di sepanjang jalan Mayor Kusmanto (lokasi CFD).

Penulis : ttr/kominfo-klt
Editor : Pin

telah dibaca: 270 kali

Comments are closed.