Situs Sejarah di Klaten Perlu Dikelola Lebih Baik

KLATEN – Dewan Pengurus Harian Badan Pembudayaan Kejuangan (DHC BPK) 45 Kabupaten Klaten minta pengelolaan situs – situs sejarah itu dikelola lebih baik sehingga mampu menjadi bukti sejarah yang bisa dibaca masyarakat atas nilai-nilai perjuangan para pahlawan. Pesan itu disuarakan pengurus DHC BPK 45 di acara Obrolan Klaten Bersinar atau Orasi Radio Siaran Publik Daerah (RSPD) Klaten (Senin, 9/08).

Ketua Bidang Informasi dan Komunikasi DHC BPK 45 Wahyudi Martono kepada menyampaikan di Klaten banyak ditemukan situs sejarah. Situs itu dibangun untuk pengingat adanya peristiwa perjuangan para pendahulu.

“Klaten itu kota perjuangan. Coba disimak di Manisrenggo ada Markas Besar Komando Djawa atau MBKD, di Wedi ada monumen Brigade 17, ada Monumen Kopral Sayem dan Monumen Lilin. Semua itu bukan bangunan mati. Di sana ada nilai sejarah berupa perjuangan yang banyak tidak diketahui masyarakat. OPD terkait perlu mengelola nya lebih baik agar situs – situs sejarah di Klaten bisa lebih bicara mengirimkan pesan – pesan perjuangan bagi generasi masa kini” kata Wahyudi Martono yang hadir bareng Wagiono, Sutanto dan pengurus yang lain.

Baca Juga:  Puncak Peringatan HDI 2023, Pemkab Klaten Luncurkan Aksidifa

Mantan Kepala Bagian Humas Setda Klaten yang purna tugas 2020 itu menjelaskan kalau situs itu perlu didokumentasikan dengan baik agar bisa dikenal masyarakat.

“Saya kira situs – situs sejarah di Klaten itu perlu didokumentasikan dengan baik. Lalu pesan ini disampaikan kepada masyarakat agar generasi masa kini seperti pesan Bung Karno yakni Jas Merah. Jangan Sekali kali Melupakan Sejarah” katanya.

Sedangkan Ketua DHC BPK 45 Klaten Wagiyono di acara Orasi RSPD Klaten yang dipandu Paidi Aji itu mengingatkan agar nilai perjuangan itu dimiliki semua masyarakat saat ini khususnya para abdi negara.

“Nilai kejuangan itu perlu dibangun dari keluarga melalui keteladanan. Di masa pandemi ini kita harus tetap ikhtiar menjaga protokol kesehatan dan memperbanyak doa. Bagi para abdi negara perlu menjaga karakter kepemimpinan dengan semangat kejuangan dan meninggalkan perilaku korupsi. Itu nilai – nilai kejuangan yang perlu diamalkan di masa pandemi ini menyongsong 76 tahun Indonesia Merdeka” pungkasnya.

Penulis Joko Priyono Dinas Kominfo Klaten.

Baca Juga:  Sambang Warga Desa Canan: Sri Mulyani Resmikan Canan Edupark

telah dibaca: 169 kali

Comments are closed.